Organisasi Insani (1)
Yang jelas,kala itu siang di bulan november 2008. Ya,baru beberapa bulan gw resmi jadi siswa SMAN 2 Tasikmalaya,sekolah yang udah gw putusin untuk langkah selanjutnya,sejak SD dulu. Gw waktu itu gak sengaja lagi lewat ruang OSIS. Lewat jendela,ane nengok Amar, ketua OSIS baru yang mungkin lagi menyusun kabinetnya,ngasih isyarat untuk diam. Gw heran,ada apa ini? Ia pun keluar ruang OSIS. "Ikut sebentar yuk?"
Gw pun masuk ke ruang OSIS. Disitu ada 3 orang yang gw kenal. Syauqi,Reynaldo,dan seseorang yang gak ane kenal. Laki-laki itu kayaknya anak 10. Gw duduk di sofa pinggir. Tanpa tahu apa-apa,pertanyaan demi pertanyaan dilemparkan ke kita,yang akhirnya gw tahu namanya rendi a nugraha. Itulah orang pertama yang gw kenal pas tau,kalo saat itu adalah wawancara seleksi menjad pengurus OSIS.
"Nama?"
"Muhammad Rizki Nugraha"
(gw lupa lagi apa pertanyaan selanjutnya,langsung aja ke babak yang paling inget sampe sekarang)
"Minat di bidang apa?"
"Hm...saya senang bidang media,publikasi,dan informasi. Itulah yang membuat saya masuk jurnalis"
"Siap menjadi pengurus OSIS?"
"siap"
"Ingin menjadi sekbid berapa?"
"......."
"Kenapa? bila kami lihat ekskul kamu,mungkin kamu di sekbid 8 saja"
"mungkin iya. Bila memang benar-benar cocok. Mungkin bidang komunikasi dan informasi"
"Wah,sayang sekali. Sekbid 8 itu sastra dan budaya"
Gw kala itu sedih,karena emang gak ada bidang yang cocok. Tapi,
"Oh iya! ada bidang baru. Saya hampir lupa! Teknologi Komunikasi dan Informasi!"
Gw pun meyambut dengan riang.
"benar? ya! itu saja!"
"Kamu yakin?"
"Ya saya yakin!"
Nah,dari situ,kita pun mengobrol santai. Sampai akhirnya,saya bertanya,
"Sebentar,aa blang sekbid baru?"
"Ya,baru diputuskan tahun sekarang"
"jadi artinya,saya pertama?"
"Ya! bersama gina!"
Begitu tak disangkanya. Apa bisa? apa programnya? aku harus berpegangan kemana?
Gw pun masuk ke ruang OSIS. Disitu ada 3 orang yang gw kenal. Syauqi,Reynaldo,dan seseorang yang gak ane kenal. Laki-laki itu kayaknya anak 10. Gw duduk di sofa pinggir. Tanpa tahu apa-apa,pertanyaan demi pertanyaan dilemparkan ke kita,yang akhirnya gw tahu namanya rendi a nugraha. Itulah orang pertama yang gw kenal pas tau,kalo saat itu adalah wawancara seleksi menjad pengurus OSIS.
"Nama?"
"Muhammad Rizki Nugraha"
(gw lupa lagi apa pertanyaan selanjutnya,langsung aja ke babak yang paling inget sampe sekarang)
"Minat di bidang apa?"
"Hm...saya senang bidang media,publikasi,dan informasi. Itulah yang membuat saya masuk jurnalis"
"Siap menjadi pengurus OSIS?"
"siap"
"Ingin menjadi sekbid berapa?"
"......."
"Kenapa? bila kami lihat ekskul kamu,mungkin kamu di sekbid 8 saja"
"mungkin iya. Bila memang benar-benar cocok. Mungkin bidang komunikasi dan informasi"
"Wah,sayang sekali. Sekbid 8 itu sastra dan budaya"
Gw kala itu sedih,karena emang gak ada bidang yang cocok. Tapi,
"Oh iya! ada bidang baru. Saya hampir lupa! Teknologi Komunikasi dan Informasi!"
Gw pun meyambut dengan riang.
"benar? ya! itu saja!"
"Kamu yakin?"
"Ya saya yakin!"
Nah,dari situ,kita pun mengobrol santai. Sampai akhirnya,saya bertanya,
"Sebentar,aa blang sekbid baru?"
"Ya,baru diputuskan tahun sekarang"
"jadi artinya,saya pertama?"
"Ya! bersama gina!"
Begitu tak disangkanya. Apa bisa? apa programnya? aku harus berpegangan kemana?
Komentar