Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2012

The untold stories

The untold stories, pasti ngarahnya ke rahasia. Yaiya, emang, apalagi. Tapi, untold disini lebih ke "Yang jarang diceritakan". Apa perasaan kamu kalo ada yang bilang "Sebenernya, gini loh...." atau "Asal kamu tau aja,..." dan lain-lain. Seperti yang ane alamin hari ini. Di dunia komputer, rasanya banyak abu-abu. Tiada hitam yang jelas, ataupun hitam yang mutlak. Semuanya semu. Banyak amatiran bangga bilang dirinya cracker canggih, dan pamer kemana-kemana. Ada the real hacker yang yang cuma pake kaos dalam, dan tak ada yang ngira kalo dia itu..ya gitu! Itulah. Ane denger fakta-fakta tentang orang-orang yang bergelut di dunia komputer. Dari takjub sampe ngeri, cerita-cerita itu masih terbayang. Dari yang umum sampai top of the top don't tell other pn, ada. Semakin ane ngerasa, ane ini setitik, gak lebih besar dari kerikil di hamparan pasir pantai. Lebay? tapi emang gitu rasanya.

Perjalanan Luar Biasa (3)

Ya! sekbid 9 baru ada di tahun ane menjabat! gak ada mantannya! ane sudah mengadukan itu ke a amar. Beliau bilang, silahkan bikin program baru, asal tidak menyimpang dari AD/ART OSIS dan permendiknas. Ya, terciptalah beberapa program jangka panjang tertulis:mengadakan seminar ICT, mengaliri basecamp ekskur dengan internet, serta membentuk komunitas ICT di SMAN 2 Tasikmalaya. Dan jangka pendek adalah mengadakan LCT antar kelas tentang ICT dan mengadakan lomba blog se kota Tasikmalaya. Dibalik program-program yang tertulis itu, banyak program yang tidak tertulis berenang-renang di pikiran ane sebenernya. Membuat website OSIS, mengaliri ruang osis dengan internet, bikin web hiburan buat warga smanda, dll. Ane mulai dulu dengan yang paling mungkin bisa, yaitu mengaliri ruang OSIS dengan internet. Setelah komputer warisan dari OSIS periode 2007/2008 diperbaiki, akhirnya komputer itu bisa dipakai. Dan tentu saja bersama printer canon pixma sederhana. Semua lengkap. Setelah berkonsultas

Mahasiswa itu, seperti apa?

Gambar
Tidak setuju BBM naik, berarti tidak berfikir rasional. Itu yang dibilang dosen ppkn ane beberapa waktu lalu. Sulit menerima, tapi akal apa mau dikata. Memang, tidak dinaikkan BBM pun, tak menjamin adanya perubahan yang lebih baik. Dan tentu saja, yang namanya berubah, pasti ada efek samping kan? Saat saya pulang kuliah, tidur di kasur, dan melihat tugas yang menumpuk, saya jadi tak terbebani dengan urusan ideologis yang harus dimiliki mahasiswa. Saya paham gaung "Mahasiswa harus jadi agent of change!" atau "Mahasiswa harus kritis!". Ya, memang. Agent of change bukanlah abal-abal main rubah saja. Dan menjadi seorang yang kritis, tentu bukan di mulut dan kepalan tangan saja kan? Saya bingung dengan agent of change bila saat kuis, masih saja tengok kanan kiri. Saya bingung dengan agent of change, jika saat kuliah ribut terus. Saya bingung dengan agent of change, yang bisa berantem gara-gara "aku tak suka kamu - begitupun aku". Jujur, saya bingung. &q

Komputer dan manusia. Kiko disini.

Gambar
Algoritma, sebuah cara untuk memecahkan masalah. Memecahkan masalah sekaligus memecahkan kepala ane rasa. Algoritma tidak punya hati. Ia hanya mencari kemana masalah itu harus berhenti. Skak! Tapi, ane pengen semua masalah hidup ini bisa skak dengan algoritma. Ane selalu berfikir, apa algoritma yang pas buat nyelesein masalah ini, masalah itu,. Coba bisa pake fungsi if, coba semuanya teratur dengan fungsi for. Dasar ya. Sebenarnya, komputer ada untuk membantu manusia. Tapi ketika anda mempelajarinya, anda merasa komputer sangat bodoh. KIta harus mempelajari kebodohannya, agar dia bisa membantu kita. Sama mungkin dengan perempuan. Sulit harus menerobos tiap kebodohannya, untuk mencari jalan keluar dari masalah. Tapi untungnya, ane masih ada hati.